Melihat Mana yang Lebih Baik, PC Gaming vs Mobile Gaming?

PC gaming atau Mobile gaming memang dari dulu sudah sering menjadi perdebatan. Mana yang lebih baik atau mana yang lebih bagus, terutama jika berbicara tentang DoTA 2 dan Mobile Legends. Dua game ini selalu bersinggungan ketika yang dibahas adalah penggunaan mobile atau PC.

Penggunaan PC gaming memang lebih dahulu jika dibandingkan dengan mobile gaming. Setidaknya begitu sejarah mengatakannya. Game yang ada terlebih dahulu adalah game PC atau desktop. Well, PC sendiri dikenal sebagai personal computer atau komputer pribadi.
Mobile gaming mulai hadir ketika handphone semakin canggih. Oleh karena itu, game-game ini dikenal sebagai mobile. Karena kamu tidak perlu waktu dan tempat untuk menyelesaikannya. Cukup dengan bermodalkan charger, maka kamu bisa berlama-lama menyelesaikan permainan di warung indomie dan di mana pun.

Lantas seperti apa kelanjutan dari PC gaming dan Mobile gaming? Kami sudah mewawancarai 2 orang pelaku game ini. Untuk tahu lebih jelasnya, simak saja ulasan kami berikut.
PC gaming Vs Mobile gaming

Luasan layar

 

Sementara layar yang dibutuhkan mobile game memang tidak sebesar PC gaming. Namun fleksibilitas juga menjadi salah satu yang ditawarkannya. Di mana pun dan kapan pun kamu berada mobile games dapat diakses hanya dengan sentuhan jari.

Kami pun bertemu dengan Alif, seorang gamer mobile. Baginya mobile game praktis dan simpel. Karena sesuai kebutuhannya, tidak ribet dan mudah untuk diakses. “Sambil tiduran, santai, udah mobile gaming,” ucapnya. Semua yang dibutuhkan pun sudah ada di mobile gaming.

Semua teman-teman Alif pun menggunakan mobile gaming. Untuk itu, tidak hanya fleksibilitas saja yang diberikan oleh permainan ini, melainkan interaksi dalam game juga turut membuatnya besar. Seperti Hago, Mobile Legends, hingga PUBG Mobile, merupakan game-game yang kerap dijadikan andalan.

In-app purchas

 

Untuk urusan ini, nampaknya mobile gaming lebih boros dari PC gaming. Mengapa? Pasalnya godaan-godaan yang ada di mobile gaming terlalu besar. Bahkan in-apps purchase-nya bisa berkali-kali lipat bila dibandingkan dengan PC gaming.

Alif sendiri mengaku demikian. “Untuk mobile gaming pernah tembus sejuta cuma untuk beli in-apps purchase aja,” ujarnya sembari terkikik. Ia mengaku tidak sadar bila membeli sebanyak itu. Hanya saja, ia sadar in-apps ini sudah sangat parah. Bahkan sudah tidak tertolong lagi.

Berbeda dengan PC gaming. Agustinus melakukan pembelian in-apps-nya lebih terkontrol. “Karena gue mainnya cuma DoTA 2 aja, jadi pengeluarannya biasanya hanya ke skin saja,” ucapnya. Setelah dipelajari lebih lanjut untuk beli Arcarna sendiri hanya berkisar Rp500 ribuan.

Akan tetapi, hal tersebut tidak apple to apple. Karena bagaimanapun setiap orang pasti punya keinginan masing-masing. Untuk in-apps purchase sendiri memang sangat jahat. Apalagi, bila game tersebut dipengaruhi dengan pembelian dalam game untuk sebuah kemenangan.

Salah satu caranya adalah dengan tidak menaruh kartu kredit di games. Menurut Alif, hal ini sangat berpengaruh dengan pembelian. “Secara gampang ya, jangan taruh kartu kredit di dalam games kalau mau irit,” ujarnya lagi.

Perangkat tambahan

Dalam urusan perangkat tambahan semua game pasti memilikinya. Seperti perangkat menembak atau mouse dan laptop. Baik PC maupun mobile gaming pasti memiliki perangkat tambahan yang mana setiap alat pasti berbeda dari segi harga.

Untuk mobile gaming misalnya saja. Untuk bermain PUBG Mobile dibutuhkan perangkat tambahan berupa tambahan knop di bagian atas. Hal ini memberikan keuntungan bagi mereka yang memilikinya. Namun bagi yang tidak juga tidak apa-apa, toh, ini hanya sebuah alat tambahan.

Beda halnya dengan PC gaming. Bagi para penggemar permainan PC pasti sudah tahu bila mereka bermain dengan mouse dan keyboard dengan embel-embel gaming pasti lebih baik. Tidak hanya itu, harga perangkat ini pun jauh lebih mahal ketimbang alat-alat biasa.

Jadi, dari segi perangkat gaming, PC jauh lebih mahal bila dibandingkan dengan mobile gaming. Karena mobile gaming tidak perlu perangkat yang mahal dan banyak. Sementara itu untuk PC gaming, memang bisa membeli aksesori yang lebih murah. Namun tingkat sensitivitas serta akurasi tidak bisa dipungkiri lagi. Alat yang lebih mahal jauh lebih terjamin kualitasnya.

Nah, dengan perspektif demikian, ternyata setiap mobile gaming ataupun PC gaming memiliki pro dan kontranya masing-masing. Dengan mobile gaming kamu mendapatkan fleksibilitas serta tingkat keiritan uang yang lebih baik.

Akan tetapi, untuk PC gaming kamu akan mendapatkan visual yang lebih baik serta waktu bermain yang cukup. Karena bagaimanapun harus ada waktu yang cukup untuk bermain.

Menurut kamu mana yang lebih baik, mobile gaming atau PC gaming?

 

Sumber: https://review.bukalapak.com/techno/pc-gaming-vs-mobile-gaming-106834